Perbaikan Saluran Irigasi Menjadi Salah Satu Cara Mengatasi Banjir

foto : Anggota komisi III DPRD Kota Samarinda Markaca

Samarinda – Permasalahan banjir masih menjadi momok utama bagi pemerintah kota Samarinda untuk tangani berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah akan tetapi tetap saja banjir tetap terjadi di beberapa daerah di Kota Samarinda.

Menanggapi hal tersebut Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Markaca, menjelaskan bahwa kondisi ini terjadi karena banyak saluran irigasi di Samarinda yang lebih tinggi dibandingkan dengan jalanannya, sehingga banjir terjadi karena saluran irigasi tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

“Kita tidak mengeyampingkan kinerja pemerintah, akan tetapi jika kita liat dilapangan memang ada beberapa saluran parit yang lebih tinggi dari badan jalan belum lagi banyak parit yang mengalami pendangkalan dan tidak terawat,” Jelas Markaca 09/04/2024.

Untuk mengatasi masalah ini, daerah-daerah yang terdampak banjir di Samarinda akan segera diatasi, salah satunya di bawah Flyover Air Hitam. Markaca mengatakan bahwa Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Samarinda sudah merumuskan perbaikan saluran irigasi di kawasan tersebut.

“Yang jelas di flyover itu akan dibesarkan, dan PUPR sudah merumuskan, kita tunggu saja,” ucapnya.

Untuk rencanaan proyek tersebut diharapkan akan masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025. Dengan demikian, diharapkan upaya ini dapat mengurangi banjir yang kerap terjadi di kawasan tersebut.

Bacaan Lainnya

“Perbaikan saluran irigasi di daerah tersebut menjadi prioritas untuk mengatasi banjir yang sering terjadi karena parit sudah tidak mampu menampung debit air,” Pungkasnya.(Adv/ DPRD Kota Samarinda)