SAMARINDA, JURNALTODAY.CO -Dalam rangka pelaksanaan Pilkada serentak yang akan digelar November mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terus bersiap.
Terbaru, KPU Kaltim mengumumkan rincian tahap pertama rekapitulasi konsolidasi logistik untuk Pemilu 2024. Salah satu fokus utama adalah pengadaan kotak suara dan bilik pemungutan suara yang akan digunakan di seluruh wilayah Kaltim.
Disampaikan langsung oleh Ketua KPU Kaltim Fahmi Idris bahwa pihaknya telah memesan sebanyak 6.262 kotak suara untuk tingkat Provinsi serta 6.472 untuk KPU Kabupaten/Kota.
“Kotak suara ini diproduksi oleh PT Bosung Indonesia yang berbasis di Tangerang, Banten, melalui proses lelang yang dilakukan e-catalog,” bebernya.
Fahmi menjelaskan selain memesan kotak suara, KPU Kaltim juga memesan 25.408 bilik pemungutan suara yang masing-masing terdiri dari empat bilik per tempat pemungutan suara (TPS). Bilik-bilik tersebut diproduksi oleh PT Asada Mitra Packindo, yang juga juga berlokasi di Tangerang.
“Pengadaan ini merupakan bagian dari persiapan penting KPU untuk memastikan kelancaran proses pemungutan suara yang akan digelar pada 2024,” terang Fahmi.
Fahmi Idris menegaskan bahwa batas waktu pengiriman logistik tersebut adalah pada 5 Oktober 2024, guna memastikan setiap kabupaten/kota di Kaltim siap menggelar pemilihan tepat waktu.
“Kami akan terus memantau proses pengadaan dan distribusi logistik ini agar sesuai jadwal, sehingga tidak ada kendala pada hari pemungutan suara 27 mendatang,”tambahnya.
Pengadaan logistik pemilu ini menunjukkan keseriusan KPU dalam menjaga kelancaran dan transparansi proses demokrasi di Kalimantan Timur.(**)