Satpol PP Semangat, Namun Kekurangan SDM Jadi Hambatan Utama

Laila Fatihah

Samarinda: Wakil Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Samarinda, Laila Fatihah, mengungkapkan bahwa meskipun Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) tengah semangat dalam menjalankan tugasnya, mereka sering kali mengalami kesulitan akibat kekurangan sumber daya manusia (SDM).

Hal ini disampaikannya seusai memimpin Rapat Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Penyelenggaraan Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat serta Perlindungan Masyarakat (Trantibum) pada Rabu (22/5/2024).

“Mereka ini lagi semangat-semangatnya lo, tapi dari sisi SDM-nya saja mereka ini kekurangan,” jelas Laila.

Laila menekankan bahwa meskipun Satpol PP telah mengusulkan Raperda Trantibum sebagai bagian dari semangat mereka untuk menjalankan tugas dengan lebih baik, mereka menghadapi kendala besar akibat kurangnya personel.

Keluhan mengenai kekurangan personel ini menimbulkan kebingungan, karena Laila percaya bahwa Satpol PP seharusnya memprioritaskan pemenuhan SDM terlebih dahulu sebelum mengusulkan peraturan daerah baru.

“Ya makanya saya bilang ini kalau jadi hanya akan menjadi perda mandul. Ada tapi tidak memiliki fungsi. Mereka ngeluh kekurangan personel, tapi terlalu semangat memberikan pasal-pasal, nanti tidak terimplementasi juga,” ucap Laila.

Bacaan Lainnya

Laila menyatakan bahwa tanpa pemenuhan SDM yang memadai, implementasi Raperda Trantibum tidak akan berjalan optimal.

Ia mengingatkan bahwa regulasi yang baik harus didukung oleh sumber daya yang cukup untuk memastikan pelaksanaannya di lapangan.

Anggota Komisi II DPRD Samarinda ini juga meminta Satpol PP untuk fokus pada kebutuhan yang lebih mendesak, yakni penambahan personel dan peningkatan kapasitas SDM, sebelum menerima beban tugas baru melalui raperda yang diusulkan.

“Kita berharap agar pemerintah kota dapat memberikan perhatian lebih serius terhadap kebutuhan SDM Satpol PP sehingga mereka dapat menjalankan tugasnya dengan lebih efektif dan efisien,” tandasnya. (Adv/ DPRD Kota Samarinda)