POLITIK, JURNALTODAY. CO – 40,9 persen pemilih Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menjatuhkan pilihan mereka untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Hasil tersebut merupakan rilis survey nasional Pusat Polling Indonesia (Puspoll) per Desember 2023. Sebagian pihak menilai hal ini cukup mengejutkan mengingat PSI tergabung dalam koalisi yang mendukung Prabowo-Gibran.
Meski demikian jika ditilik lebih jauh, jatuhnya pilihan ke Ganjar Pranowo tidaklah mengherankan. Pasalnya, jauh sebelumnya dalam rembuk rakyat yang diselenggarakan PSI, Ganjar Pranowo menempati peringkat tertinggi sebagai capres yang untuk PSI.
Selain itu, sebelum manuver politik yang dilakukan PSI usai bergabungnya Kaesang Pangarep, partai berlogo mawar ini sudah mendeklarasikan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden, namun belakangan mengalihkan dukungan mereka ke Prabowo Subianto yang berpasangan dengan Gibran.
Direktur Eksekutif Puspoll Muslimin Tanja mengingatkan bahwa hasil survei yang dirilis pihaknya itu patut dipertimbangkan oleh partai politik.
“Ini menunjukkan tidak semua partai politik itu solid memilih pasangan yang diusung,” kata Muslimin dalam acara daring, Selasa (2/1/2023).
Sementara itu, dukungan PSI terhadap Prabowo-Gibran menyentuh angka 31,8 persen dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) mendapat dukungan 27,3 persen.(*)