Jurnaltoday.co – Pemkot Bontang kembali menggelar pasar murah di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Tanjung Limau Bontang Utara. Berbeda dengan tahun lalu, tahun lalu minyak goreng curah masuk dalam daftar bahan pokok yang di distribusikan dalam pasar murah. Namun, pada tahun ini nampaknya bahan pokok yang pernah langkah itu tidak masuk kedalam daftar list yang dipasarkan para pedagang di pasar murah.
Walikota Bontang, Basri Rase saat berada di lokasi pasar murah mempertanyakan kontribusi salah salah satu perusahaan yang bergerak dibidang operasional pengelolaan minyak sawit, yakni PT Energi Unggul Persada (EUP).
“Tolong, kalau ada kegiatan seperti ini lagi libatkan itu EUP. Biar ikut memberikan bantuan berupa minyak goreng dengan harga murah,” kata Basri saat menghadiri pasar murah. Selasa (4/4/2023)
Menurutnya, minyak goreng merupakan salah satu bahan yang selalu digunakan dalam rumah tangga. Mengingat saat ini harga minyak goreng mengalami sedikit kenaikan.
“Seharusnya PT EUP bisa ikut juga. Karena minyak ini kan penting. Masak apa-apa pakai minyak. Sayang sekali kalau enggak ada minyak di dalam paket (pasar murah) itu,” sebut Basri.
Basri mengharapkan kontribusi perusahaan dapat membantu pemerintah dalam memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat. (*)
