JURNALTODAY.CO,BONTANG – Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris, turun langsung meninjau lokasi banjir yang merendam sejumlah kawasan di Kelurahan Api-Api, Kamis (23/10/2025). Dalam kunjungannya, ia menegaskan pentingnya penanganan cepat dan percepatan penyelesaian proyek turap di wilayah terdampak.
Agus Haris didampingi Camat Bontang Utara, Lurah Api-Api, serta Babinsa setempat. Peninjauan dilakukan di beberapa titik rawan genangan seperti belakang Bank Danarta, kawasan Bontang Permai, dan Jalan Polo Air.
“Kami ingin memastikan kondisi warga tertangani dan melihat langsung titik penyebab banjir. Utamanya di area turap yang belum rampung,” ujar Agus Haris di lokasi.
Berdasarkan data kelurahan, banjir kali ini melanda 21 RT dengan lebih dari 900 kepala keluarga terdampak. Ketinggian air di beberapa titik mencapai satu meter, terutama di kawasan RT 22, RT 29, RT 35, dan RT 37.
Agus Haris menjelaskan, genangan terjadi akibat konstruksi turap yang belum selesai serta kebocoran di beberapa sisi, menyebabkan air sungai merembes ke permukiman warga. Ia pun menegaskan agar penyelesaian proyek turap segera dipercepat.
“Turap kanan dan kiri harus segera diselesaikan, minimal dua meter dari dasar sungai. Kalau tidak cepat ditangani, air akan terus meluap,” tegasnya.
Selain meninjau lokasi, Agus Haris juga memastikan bantuan logistik bagi warga terdampak telah disalurkan. Ia mengapresiasi kepedulian sejumlah pihak, termasuk PT Badak LNG, yang membantu menyediakan makanan dan kebutuhan darurat bagi korban banjir.
“Sinergi semua pihak sangat dibutuhkan. Kita ingin warga tenang dan kebutuhan dasar mereka terpenuhi,” tambahnya.
Ia menegaskan, Pemerintah Kota Bontang akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem drainase dan turap di kawasan rendah untuk mencegah banjir berulang di masa mendatang.
“Kami akan dorong percepatan penanganan dan jadikan ini prioritas. Tidak boleh menunggu musim hujan berikutnya,” pungkasnya.
