Jurnaltoday.co – Saat ini DPMD Kukar tengah merencanakan pembangunan atau pemasangan pembangkit listrik tenaga Surya atau PLTS di beberapa wilayah tertentu.
Sasarannya adalah wilayah di kabupaten Kukar yang belum terjangkau listrik, khususnya Dusun Tani Baru, Kecamatan Anggana.
Hal ini disampaikan oleh Kepala DPMD Kukar Arianto dalam wawancara oleh awak media baru-baru ini.
Dirinya menyampaikan jika di tahun 2024 lalu, Desa Tani Baru sudah mendapatkan pemasangan PLTS Komunal, namun dikarenakan ada tiga dusun dengan kondisi pemukiman yang tersebar dan sulit dijangkau, beberapa dusun belum mendapatkan fasilitas ini.
Oleh sebab itu DPMD Kukar tengah berinovasi dengan menggunakan PLTS Solar Home System (SHS) agar kebutuhan masyarakat akan penggunaan listrik di dusun-dusun tersebut dapat terpenuhi.
“Khusus di dusun yang berada di kawasan laut, rumah-rumah warga terpisah jauh satu sama lain, sehingga teknologi PLTS Komunal tidak sepenuhnya cocok,” ujar Arianto.
Arianto juga menjelaskan jika sistem PLTS SHS yang akan digunakan inj bukanlah yang biasa, melainkan dengan daya yang lebih tinggi, yaitu sekitar 1000 KWH.
Dengan begitu maka kebutuhan listrik di setiap rumah-rumah dapat terpenuhi.
Hal ini karena nantinya setiap rumah akan diberikan hak mengelola panel surya dan baterai secara langsung agar dapat memastikan kebutuhan energinya terpenuhi.
“Kami tidak ingin ada kecemburuan sosial di masyarakat. Semua wilayah harus mendapatkan hak yang sama atas listrik. Ini adalah solusi yang kita berikan untuk wilayah yang rumah-rumahnya terpisah-pisah dan sulit dijangkau oleh sistem PLTS Komunal,” jelas Arianto.
Dirinya berharap, dengan teknologi ini maka dapat mengatasi masalah ketersediaan listrik di wilayah-wilayah terpencil.
“Ini bagian dari komitmen Pemkab Kukar dalam pemerataan akses energi untuk mendukung kualitas hidup masyarakat di wilayah terpencil,” pungkasnya.
