Bupati Resmikan Kantor Camat Samboja Dan Pinta Para Pengusaha Untuk Bayar Zakat Di Kukar Saja

Bupati Resmikan Kantor Camat Samboja Dan Pinta Para Pengusaha Untuk Bayar Zakat Di Kukar Saja

Diskominfo Kukar, Jurnaltoday.co – Ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti, Bupati Kukar Edi Damansyah Resmikan Kantor Camat Samboja pada Sabtu (22/3/25) di kantor camat Samboja.

Dalam kunjungannya ini, Edi juga menyempatkan untuk mengunjungi rumah-rumah warga guna memberikan bantuan paket sembako.

Bantuan yang diberikan sendiri ada yang beradal dari dana BAZNAS, PT SKK migas hulu Mahakam dan ada juga bantuan sembako dari Bupati Kukar Edi Damansyah.

Dirinya mengatakan kegiatan ini merupakan silaturahmi yang dilakukan pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara bersama masyarakat dan pihak swasta (perusahaan).

“Alhamdulillah kantor ini sudah bisa difungsikan dan saya berpesan agar bisa di gunakan dan dirawat dengan baik.” ungkapnya.

Dirinya berharap dengan adanya kantor kecamatan yang baru ini dapat memberikan semangat pegawai dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Bacaan Lainnya

“Saya harap semuanya seimbang agar semua pelayanan bisa berjalan dengan baik dan para pegawai bisa mengubah kebiasaan lama yang negatif menjadi hal positif yang bisa memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat.” harap Edi.

Edi juga meminta kepada para pengusaha dan perusahaan yang ada di Kukar, khususnya di Kec. Samboja pada Ramadhan ini bisa berzakat di Kutai Kartanegara.

“Saya harap semua pekerja di Kutai Kartanegara bisa berzakat di area kerjanya yaitu di Kutai Kartanegara bukan di daerah asalnya. Saya rasa akan lebih berkah bila berzakat di daerah tepat kita mencari nafkah.” imbuhnya.

Bupati Edi meyakinkan agar tak usah ragu untuk berzakat di Kutai Kartanegara karena di Kutai Kartanegara sudah ada Perbup yang mengatur tentang Zakat, sedekah dan infak, serta penyalurannya pun sudah terprogram dan transparan.

“Mustahik bisa melihat semuanya di BAZNAS dan mulai dari siapa yang nama, alamat tempat tinggal dan hingga pemetaan pagi penerima agar semua tepat sasaran.” jelas Edi