Samarinda – Anggota DPRD Provinsi Kaltim, Baharuddin, mengusulkan agar Pemerintah Provinsi Kaltim berkoordinasi lebih erat dengan para investor guna meningkatkan peluang kerja bagi masyarakat setempat.
Menurutnya, koordinasi yang dimaksud akan membantu menyerap lebih banyak tenaga kerja lokal dan mengurangi tingkat pengangguran di Benua Etam.
“Dengan penyerapan tenaga lokal yang lebih banyak, sehingga bisa mengurangi tingkat pengangguran di Benua Etam,” ungkap Baharuddin pada Kamis (09/11/2023).
Baharuddin telah mengajukan permintaan kepada Pemerintah Provinsi Kaltim untuk merancang program prioritas yang fokus pada penciptaan lapangan kerja.
Ia menegaskan pentingnya pemahaman situasi ekonomi di Kaltim, terutama dalam konteks menciptakan lapangan kerja yang memadai di tengah tingginya tingkat pengangguran.
“Menekankan pentingnya pemahaman situasi ekonomi di Kaltim, khususnya dalam hal menciptakan lapangan kerja yang memadai, mengingat tingkat pengangguran yang masih tinggi,” tambahnya.
Selain itu, Baharuddin mendorong Pemerintah Provinsi Kaltim untuk lebih memperhatikan pertumbuhan ekonomi makro dan fokus pada sektor-sektor yang memiliki potensi besar untuk menyerap tenaga kerja.
Ia menyoroti prinsip padat karya sebagai prioritas, lebih penting daripada prinsip padat modal.
“Jika terjadi penurunan pertumbuhan ekonomi, pemerintah harus siap mengambil langkah-langkah yang tepat,” tegas Baharuddin.
Selanjutnya, Baharuddin mengimbau Pemerintah Provinsi Kaltim untuk memahami dan memanfaatkan peluang usaha yang ada di wilayah tersebut. Ini bertujuan untuk menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan menyerap tenaga kerja seefisien mungkin.
“Karena sektor perdagangan dan pertanian merupakan penyumbang tenaga kerja terbesar di Kaltim,” pungkasnya.(Adv)