Diskominfo Kukar, Jurnaltoday.co – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) resmi menerima Peta Zona Nilai Tanah (ZNT) Kecamatan Muara Badak dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kukar, Rabu (25/6/2025). Penyerahan dilakukan oleh Kepala BPN Kukar Heru Maulana kepada Sekda Kukar Sunggono, disaksikan Plt Kepala Dispertaru Alfian Noor.
“Alhamdulillah, hari ini kita telah menyelesaikan proses penetapan jenis tanah untuk satu kecamatan, yaitu Kecamatan Muara Badak, proses ini didahului dengan kajian dan survei lapangan guna memastikan nilai tanah sesuai dengan kondisi riil di lapangan,” ujar Sunggono.
Ia menekankan pentingnya data jenis tanah untuk mewujudkan penilaian yang adil dan realistis. Sunggono berharap program ini diperluas ke kecamatan lain untuk mendukung perencanaan wilayah dan akurasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
“Kami ingin seluruh wilayah Kukar memiliki data jenis tanah yang lengkap dan faktual. Ini penting bagi penataan wilayah dan perhitungan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang lebih tepat,” harapnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya sertifikasi aset daerah, yang masih rendah.
“Namun, dari lebih dari 2.400 bidang aset tanah yang tercatat, baru sekitar 27 persen yang tersertifikasi. Salah satu kendala utama adalah kelengkapan dokumen dari masing-masing OPD,” terangnya.
Plt Kepala Dispertaru, Alfian Noor, menyebut baru sekitar 480 dari 2.900 aset yang tersertifikasi. Wilayah seperti Jonggon dan Loa Kulu juga menjadi prioritas karena strategis sebagai penyangga IKN.
“Khusus Jonggon dan Loa Kulu, ini menjadi program prioritas mengingat posisinya sangat strategis sebagai buffer zone IKN,” katanya.
Kepala BPN Kukar Heru Maulana berharap skala peta dapat ditingkatkan agar lebih detail dan presisi.
“Tujuannya agar data zonasi dan nilai tanah bisa lebih presisi serta mendukung kebijakan tata ruang yang efektif,” tandasnya.
