Jurnaltoday.co – Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur terus dikebut. Dari sisi ekonomi Kalimantan Timur sudah mulai menuai dampak positif. Pasalnya, anggaran pusat semakin kencang mengalir. Kalimantan Timur jadi ramai dikunjungi hingga daerah ini menjadi magnet investasi.
Meski demikian, Gubernur Kaltim Isran Noor mengingatkan agar perencanaan IKN tidak mengabaikan potensi masalah-masalah sosial jangka panjang.
“Saya minta para perencana IKN ini tidak melupakan potensi masalah-masalah sosial di masa depan,”
“Jangan sampai terulang membangun ibu kota negara, tapi terjadi jomplang dengan kawasan sekitarnya. ” teganya. Minggu (2/4/2023) dilansir website Pemprov Kaltim
Seperti semangat awalnya kata Isran Noor, IKN dibangun untuk mengubah konsep pembangunan yang Jawa sentris, menjadi Indonesia sentris. Pembangunan yang lebih merata berkeadilan untuk seluruh wilayah Indonesia.
Akan tetapi dia, rencana ideal itu tidak akan bersesuaian dengan kenyataan, jika perencanaan IKN tidak secara cermat menghitung masalah-masalah sosial jangka panjang.
“Memang tidak ada yang namanya perubahan besar yang tidak ada masalah. Pasti ada. Tapi bagaimana kita menyiapkan solusi dan menghadapinya dengan tenang. Saya yakin perubahan besar dari IKN ini sangat mulia dan sangat baik untuk Indonesia,” tegas Gubernur Kaltim.(*)